Epic Lake Sentani festival, another good reason to visit Papua.

Video Epic Festival Danau Sentani yang kolosal dan Meriah, Video Footage by Barry Kusuma.


Tahun ini Papua punya event budaya terbesar, ada tiga event budaya Terbesar. Salah satunya adalah Festival Danau Sentani Papua, yang membuat event budaya ini menarik karena dimeriahkan oleh lebih dari 500 peserta dengan menampilkan budaya budaya suku Papua yang totalitas dengan penampilan tradisional. Sebenarnya tiga Festival Budaya terbesar di Papua itu 1. Festival Danau Sentani 2. Festival Lembah Baliem di Wamena dan 3. Festival Raja Ampat Papua.



Yang membuat menarik Festival Danau Sentani ini dibandingkan dengan kedua festival terbesar lainnya di Papua ini adalah Tari Perang yang dilakukan di atas perahu, karena suku suku disini konon dahulu jika berperang mereka akan berperang di perahu diatas danau Sentani. Ketika saya datang kesini sangat wajar jika Festival ini salah satu dari 3 festival yang terbesar, karena dilangsungkan selama beberapa hari dan mereka sangat totalitas dalam memperkenalkan budaya suku mereka. Karena totalitas dalam berkarya inilah Festival ini menjadi epic dan kolosal karena dihadiri oleh lebih dari 500 peserta.


Mungkin bisa dikatakan sebagai salah satu festival terbesar di IndonesiaFestival Danau Sentani ini juga menghadirkan beragam acara menarik untuk warga maupun wisatawan yang hadir berupa pameran budaya dan kuliner dari 19 distrik di Papua. Festival kali ini juga akan berupaya memecahkan rekor MURI yaitu melukis di atas kayu. Pawai budaya dihadirkan dari Kelompok Etnik Budaya dan Nusantara di Jayapura (pada 17 Juni 2014). Ada juga Pertunjukan Isilo, yaitu tarian tradisional di atas perahu, musik rakyat, dan cerita rakyat. Selain itu, akan ditampilkan juga ‘Tifa Gema Kemakmuran” yang dimainkan 500 orang berpakaian adat.


Memang sih yang paling ramai dan epic Festival ini pada saat pembukaan, tetapi wisatawan yang datang Untuk memeriahkan acara digelar beragam lomba selama empat hari festival berlangsung, diantaranya adalah: lomba dayung perahu untuk laki-laki, lomba dayung perahu untuk perempuan, lomba suling tambur, serta lomba folk song dengan lagu khusus dari tanah Tabi. Tahun ini festival juga akan mengagendakan tour wisata ke Pulau Asei dan Pulau Ajun yang menampilkan ritual budaya setempat. Selama acara festival akan diikuti promosi daya tarik wisata Papua.


Tempat pelaksanaan Festival Sentani ini berada di Danau Sentani yang juga merupakan salah satu danau terbesar di Papua yang lokasinya tidak jauh dari Jayapura, ibu kota Papua. Rumah panggung dengan kolam dan jaring penangkap ikan adalah pemandangan umum di danau ini. Danau Sentani juga merupakan rumah bagi setidaknya 33 jenis ikan yang hampir separuhnya adalah asli danau tersebut. Wisatawan biasanya akan memberanikan diri berenang di danau atau berbaur dengan masyarakat lokal yang ramah sambil melihat proses pembuatan sagu, makan papeda, atau mencicipi buah matoa yang biasa dijajakan di pinggir jalan atau di pasar tradisional.


Festival Danau Sentani punya rangkaian bersama dengan Festival Lembah Baliem dan Festival Asmat selama ini dianggap telah berhasil mendongkrak jumlah kunjungan wistawan mancanegara dan Nusantara ke Provinsi Papua. Ketiga festival tersebut dinilai impresif menampilkan keunikan masyarakat adat selain keindahan alam Papua.


Saya menyarankan untuk datang ke Festival ini jangan hanya satu dua hari saja, minimal 4 hari 3 malam paling cepat. Kenapa? Karena tiket dari Jakarta ke Jayapura saja sudah cukup mahal, bisa 5jt PP dan sangat sayang jika datang kesini hanya untuk menonton festival ini. Yang ideal adalah 2 hari menonton festival, yaitu saat sebelum acara berlangsung dan pada saat pembukaan. Hari lainnya kita bisa berkeliling tempat wisata di Sentani dan Jayapura.


Selain menyaksikan Festival Danau Sentani pada saat disini kita juga harus mengeksplore Danau Sentani sendiri, karena danau ini punya banyak spot dan objek bagus. Danau Sentani adalah danau terbesar di Provinsi Papua, dengan luas sekitar 9.360 hektar dan berada pada ketinggian 75 m dpl. Saat dilihat dari udara, Danau Sentani terlihat bak kolam air hijau raksasa yang dikelilingi oleh perbukitan. Jika bentuk danau pada umumnya relatif melingkar, bentuk Danau Sentani sedikit berbeda. Danau ini justru meliuk-liuk bak naga yang berkepala di ujung barat dan berekor di ujung timur. Di sisi utara Danau Sentani terdapat Pegunungan Cyclops dengan mata air yang berlimpah. Mata air inilah yang membentuk Danau Sentani.


Danau Sentani terus menjadi perhatian wisatawan mancanegara karena selain daya tarik keindahan alamnya juga memiliki keunikan budaya masyarakat setempat. Menaiki perahu di danau ini akan menjadi pengalaman yang indah. Anda bisa menyewa perahu bermotor di salah satu desa. Merasakan hembusan angin membelai ketika melaju di danau, mengabadikan rumah-rumah panggung, serta berkenalan dengan penduduk setempat hanya bisa Anda dapatkan dan rasakan di danau ini. Sehingga festival Danau Sentani ini diselenggarakan di Danau terbesar di Pulau Papua.


Terima kasih kepada Kementrian Pariwisata Promosi dalam Negeri, yang sudah mengundang saya untuk datang dan meliput Festival Danau Sentani yang epic dan kolosal ini. Festival ini adalah rangkaian pertama dari tiga festival terbesar di Papua, saran saya datanglah beberapa hari H sebelum festival berlangsung. karena persiapannya juga tidak kalah heboh dan ramainya.

Video Epic Festival Danau Sentani yang kolosal dan Meriah, Video Footage by Barry Kusuma.


Text dan Photography oleh Barry Kusuma (Travel Photographer).
www.alambudaya.com (Travel and Photography, Travel Journey from Barry Kusuma.)
http://instagram.com/barrykusuma (Inspiring Photos through the Lens)
www.barrykusuma.com (Gallery Foto, dari Sabang sampai Merauke)
https://plus.google.com/+BarryKusuma/ (Google Plus Social Network #IndonesiaOnly).
Follow my Twitter for Free Travel Tips @BarryKusuma