Atraksi Bambu Gila, Permainan Tradisional Rakyat Maluku. #BarondaMaluku

Photography and Text by Barry Kusuma.

Atraksi Bambu Gila permainan tradisional rakyat Maluku, salah satu kekayaan budaya Indonesia.

Pada tanggal 25 Mei 2013 Tim #BarondaMaluku yang terdiri dari blogger, photographer dan videographer menjelajahi Maluku dengan dukungan penuh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia, Baronda Maluku (bahasa daerah maluku) yang mempunyai arti Jalan jalan ke Maluku mengeksplore keindahan Maluku yang tidak banyak orang tahu, salah satu budaya yang diangkat Tim #BarondaMaluku ini adalah Atraksi Bambu Gila.

Pembacaan mantra oleh Pawang sebelum memulai atraksi Bambu Gila.

Pawang meniupkan Roh dan arwah untuk dimasukkan kedalam Bambu.

Maluku punya banyak budaya dan beragam Tarian, tidak heran Banyak penyanyi, pemusik dan penari yang berasal dari Maluku. Budaya Maluku memang erat sekali dengan tradisi bermain musik serta tari-menari. diantara begitu banyaknya Tarian Tradisional khas Maluku, ada 1 yang unik yaitu Salah satu tarian tradisional adalah sebuah tarian yang bernama tari Bulu Gila atau Bambu Gila, suatu tarian yang berasal dari permainan rakyat Maluku Tengah. Tarian ini begitu banyak dicari wisatawan yang mengunjungi Maluku, begitu menariknya karena Tarian Bambu Gila ini dibantu oleh kekuatan Supranatural.



Proses sebelum memulai Tarian Bambu Gila ini adanya ritual dan upacara yang harus dipersiapkan, karena sebelum Tari dipentaskan sang Dukun harus terlebih dahulu mencari Bambu yang tepat untuk dipentaskan. setelah dapat bambu yang umumnya didapat didalam hutan ini, ada ritual lainnya seperti pembacaan mantra dan sang dukun meniupkan roh atau arwah kedalam bambu. untuk bisa menyaksikan Tarian ini kita tidak dapat minta secara mendadak, ya karena ada proses waktu dan ritual yang dibutuhkan. selain itu Tarian Bambu Gila ini biasanya dipentaskan pada saat event event budaya tertentu dan agak susah untuk langsung bisa menonton.

 
wah bambu Gilanya masih kurang Gila!! ditambah lagi baca mantranya biar semakin merajalela.
Tarian Bambu Gila ini adalah permainan tradisional yang biasanya para pemainnya adalah pemuda desa pada acara-acara tertentu. pada saat arwah sudah mulai masuk para penari akan bergerak dengan lincah mengikuti gerakan bambu gila yang telah dimanterai. Bambu ini bergerak seolah olah hidup dan bergerak Gila, Mereka para penari akan membuat gerakan rangkaian dan saling mengaitkan tangan, juga untuk mengadakan Tarian Bambu Gila ini dibutuhkan lokasi yang luas sehingga aman untuk dipentaskan. Dengan gerakan yang begitu tidak teratur dan tidak bisa dikendalikan maka para penari dituntut memiliki fisik yang cukup kuat kalau tidak kuat akan membuat badan kita terpelanting kesana kemari.
Bergerak liar kekanan dan kekiri, para penari dengan sekuat tenaga menahan gerak laju bambu.

Tari Bambu Gila sebenarnya dapat dijumpai hampir disetiap daerah di Maluku, tetapi Kini tari itu hampir punah, dan hanya tinggal gerakan-gerakannya yang diubah menjadi tari lincah dengan gerakan kaki serta bulu (bambu) yang didekap kedua tangan. sudah agak jarang kita temui yang menggunakan kekuatan supranatural, hanya didaerah tertentu yang mempunyai budaya yang kuat kita bisa menjumpai tari bambu Gila ini. Gerak dalam tarian bambu gila itu menandakan kesatuan dan persatuan dalam masyarakat. Gerakan yang kompak dan seirama ini sebenarnya merupakan lambang dari semangat gotong royong, yaitu membangkitkan jiwa persatuan dan kesatuan dalam melaksanakan berbagai segi hidup, yang adalah gambarang dari jiwa kegotong-royongan atau “Masohi” yang adalah budaya masyarakat Maluku sejak dulu kala. 

Atraksi Bambu Gila memang membuat decak kagum kita yang melihat, buat anda yang tidak percaya silahkan untuk mencobanya langsung.
nah menarik bukan Tarian Bambu Gila ini, bagi yang menonton pasti kita akan terheran heran dengan Bambu Gila ini. apakah benar Bambu tersebut menjadi Gila, ataukah hanya atraksi saja. tetapi buat yang tidak percaya dengan hal hal yang gaib, saya sangat menyarankan untuk anda untuk mencoba sendiri Bambu Gila ini..dan buktikan sendiri..!!


Photography and Text by Barry Kusuma